Menemukanmu,
tidak pernah aku bayangkan.
Tidak
pernah aku bayangkan bagaimana kelak aku akan bersama seseorang yang mampu
menjadi sandaranku.
Pada
tujuh oktober dua ribu lima belas lalu, seorang pria datang tetapi nampaknya
hati ini masih enggan untuk memberikannya sepenuh hati.
Hingga
kini, kami masih bersama bahkan dirinya mampu menunjukkan apa arti dari kata
keseriusan.
Ya, dari
dirinyalah aku mampu menatap masa depanku, masa depan bersamanya.
Tangannya
yang mampu terus mengenggam bahkan dikala amarah datang, dirinya takkan pernah
sekalipun meninggalkan walaupun hati beranjak pergi.
Wahai
penghuni hati, kini aku tau dan tersadar. Dirimulah alasanku menghentikan
perjalanan panjang ini, kini tak ada perjalanan yang paling melegakan selain menemukanmu.
Semoga
kelak pada hari dimana status yang akan berubah, tangan hangatmu akan terus
menggenggam tanganku melangkah bersamamu, seterusnya dan selamanya.
0 komentar:
Posting Komentar